Baik kamu sadari ataupun tidak, copywriting banyak kita temui dalam kehidupan sehari-hari. Mungkin bisa muncul di televisi, koran, majalah atau iklan di website, Sebenarnya, apa pengertian copywriting? Lalu siapa saja penggunanya?
Pengertian Copywriting
Copywriting adalah teknik penulisan yang bertujuan untuk mendapatkan respon dari pembaca. Pengertian copywriting lainnya yaitu sebuah metode pemasaran yang fungsinya untuk membujuk pembaca melakukan tindakan yang diinginkan.
Tindakan ini bisa berupa menghubungi agen penjulan, melakukan pembelian atau berlangganan. Selain dalam bentuk tulisan, teknik copywriting juga bisa kamu terapkan dalam bentuk podcast atau naskah video.
Jenis-jenis Copywriting
Hal yang terpenting, ada beberapa jenis dari tulisan copywriting, yaitu antara lain:
- SEO Copywriting
Pada copywriting jenis ini, penulis menekankan pada penggunaan dan pengulangan kata kunci dalam teks. Tujuan copywriting SEO adalah agar pembaca mudah menemukan di mesin pencari google. Hal ini karena website masuk ke peringkat utama di google.
- Social Media Copywriting
Beberapa produk seperti item fashion dan kosmetik lebih cocok menggunakan media sosial sebagai sarana penjualannya. Oleh sebab dalam sosmed, penjual bisa menampilkan foto atau video dari produknya. Salah satu sosmed yang sering digunakan untuk berjualan adalah instagram.
Lebih daripada itu, saat ini banyak sekali lini produk selain fashion yang memasarkan barang atau jasanya melalui instagram. Antara lain adalah kursus online hingga jasa endorse.
Yang perlu dicatat, secara umum medsos menjadi perantara agen marketing dari penjual baik skala individu maupun perusahaan besar.
- Email Copywriting
Saat ini, masyarakat masih beranggapan bahwa penggunaan email untuk pemasaran terbilang cukup efektif. Melalui teknik penulisan email copywriting yang tepat, open rate kamu bisa naik.
Pengguna Copywriting
Pada kenyataannya, tidak hanya agen pemasaran saja yang menggunakan copywriting. Hampir semua orang menggunakan teknik copywriting dalam kehidupan sehari-hari. Tetapi mungkin kita tidak menyadarinya.
Contohnya yaitu saat kita menulis email untuk klien yang tujuannya memperkenalkan produk atau mengajak kerjasama serta saat menulis CV untuk mencari kerja. Selanjutnya kegiatan menulis blog untuk membujuk pembaca agar mensubscribe, dan lain sebagainya.
Kesimpulan
Demikian pembahasan tentang apa pengertian copywriting dan siapa penggunanya. Dari hal ini, kita juga dapat kita mengetahui bahwa sifat copywriting adalah persuasi.
Tujuannya yaitu untuk membujuk dan mengarahkan pembaca untuk mengikuti apa yang penulis jelaskan dalam tulisan atau videonya. Sepertinya, tanpa kita sadari, sebagian besar dari kita merupakan pengguna teknik copywriting.