Jumlah Kata Tulisan Fiksi dan Jenisnya

Mungkin kamu sering bertanya-tanya berapakah jumlah kata novel. Kamu tahu tidak sih, kalau jumlah kata tulisan fiksi itu berbeda-beda tergantung dengan jenis tulisannya?

Selain komponen-komponen penulisan lainnya, jumlah kata juga merupakan hal penting yang perlu kamu perhatikan. Masing-masing jenis tulisan fiksi memiliki batas minimal dan maksimal katanya. 

Lalu, berapa jumlah kata pada tiap jenis tulisan fiksi? Untuk mengetahui jawabannya, yuk simak penjelasan berikut ini!

Fiksi Mini

Jenis tulisan fiksi yang pertama adalah fiksi mini atau mini fiksi. Memangnya berapa sih jumlah kata mini fiksi, sehingga jenis ini dapat kita sebut dengan mini fiksi?

Fiksi mini memiliki jumlah kata yang sangat sedikit jika dibandingkan dengan jenis tulisan fiksi lainnya. Yaitu sekitar 140 karakter, termasuk spasi. Penulis ditantang untuk menyelesaikan satu cerita dengan jumlah kata yang sangat singkat. Fiksi mini ini banyak kamu temukan di twitter.

Flash Fiction

Jenis tulisan fiksi selanjutnya adalah flash fiction. Flash fiction ini merupakan karya tulis seperti cerpen, namun dengan jumlah kata yang lebih sedikit. Yaitu tidak lebih dari 2.000 kata.

Dengan jumlah maksimal kata tersebut, cerita pada flash fiction cenderung lebih singkat dan memiliki alur yang cepat.

Cerpen

Yang ketiga adalah cerpen. Cerpen atau cerita pendek adalah jenis tulisan fiksi yang lebih sederhana daripada novel. 

Berapa jumlah kata cerpen?

Melansir dari Science Fiction Writers of America (SFWA), cerpen memiliki jumlah kata tidak lebih dari 7.500 kata. Sedangkan menurut KBBI daring, batas maksimal cerpen yaitu 10.000 kata. Penulis Indonesia cenderung lebih mengikuti aturan dari KBBI daring ini.

BACA JUGA:   Pengertian Show Don't Tell, Tujuan, dan Cara Aplikasi dalam Tulisan

Kisah fiksi pada cerpen harus kamu ceritakan dengan padat dan tidak bertele-tele. Dan pada umumnya, cerita langsung tertuju pada tujuan utama, tanpa adanya pengembangan alur sampingan.

Cerpen biasanya dapat kamu temukan sebagai sisipan di dalam berbagai media cetak. Contohnya seperti majalah dan koran.

Novelet

Selanjutnya adalah novelet. Novelet adalah cerita fiksi yang memiliki jumlah kata yang lebih banyak daripada cerpen, yaitu sekitar 7.500 sampai 17.500 kata. Jumlah kata ini termasuk relatif tanggung. 

Berbeda dengan cerpen, novelet terlalu panjang untuk kamu masukkan ke dalam majalah atau koran. Panjang novelet juga terlalu singkat untuk dapat dicetak dan dibukukan sendiri.

Dulu, novelet bisa kamu temukan dalam bentuk buku cerita tipis yang merupakan bonus ketika pembelian majalah. Sedangkan di dunia yang serba online ini, kamu dapat menemukan novelet dalam bentuk e-book.

Novella

Setelah novelet, jenis karya fiksi selanjutnya adalah novella. Novella memiliki jumlah kata yang lebih banyak jika kamu bandingkan dengan novelet. 

Jumlah kata pada novella yaitu sekitar 17.500 sampai 40.000 kata. Dengan panjang kata tersebut, novella sudah dapat kamu cetak secara satuan.

Jenis cerita fiksi ini biasanya dapat kita temukan pada novel remaja yang ringan. 

Novel

Dan yang terakhir adalah novel. Novel adalah karya fiksi yang memiliki panjang lebih dari 40.000 kata dan batas maksimal katanya bergantung kepada genre novel itu sendiri.

Untuk novel dengan cerita yang lebih ringan seperti genre young adult memiliki jumlah kata yang lebih sedikit daripada novel dewasa.Nah, itulah penjelasan mengenai beberapa jumlah kata tulisan fiksi sesuai dengan jenisnya. Jadi, perhatikan dan jangan sampai melebihi batas maksimal kata jenis tulisan yang kamu buat, ya!

BACA JUGA:   Ini Arti dari Skenario dan Cara Menulisnya!

Tika Widya

Tika Widya C.DMP adalah seorang penulis yang sudah menekuni industri kreatif secara profesional sejak tahun 2018. Ia telah menjadi content writer, copywriter dan creative writer pada lebih dari 914+ proyek penulisan skala nasional dan internasional. Pada tahun 2024, ia berhasil menjadi satu-satunya penulis Indonesia yang masuk daftar Emerging Writer Australia-Asia. Kini, Tika Widya mengajar menulis lewat Tikawidya.com, Tempo Institute dan Kelas Bersama. Ia juga membentuk Komunitas Belajar Nulis yang aktif mengawal 1800+ penulis dari seluruh Indonesia untuk terus berkarya dan menyemarakkan industri literasi nusantara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *