Contoh Penulisan Judul Karya Ilmiah Sesuai PUEBI

Karya ilmiah adalah sebuah tulisan yang sengaja dibuat untuk memecahkan masalah berlandaskan pada teori, serta metode ilmiah.

Lazimnya, sebuah karya ilmiah akan berisi tentang data-data yang berupa fakta dan solusi dari suatu permasalahan. Karya ilmiah disusun menggunakan struktur yang sistematis dan runtut, termasuk dalam penulisan judul.

Judul dalam karya ilmiah mempunyai kaidah penulisan yang berbeda dari karya tulis lainnya. Sebelum mengetahui contoh judul yang benar, sebaiknya simak informasi berikut. Ini contoh penulisan judul karya ilmiah yang sesuai PUEBI. 

Pengertian Judul Dan Fungsinya

Judul merupakan kepala dari karangan yang nama dari karya tulis. Melalui sebuah judul, pembaca dapat mengetahui informasi mendasar tentang isi dari tulisan tersebut. 

Selain itu, judul juga menjadi bagian pertama yang akan dilihat oleh pembaca.  Menuliskan judul dengan benar dapat menarik perhatian pembaca. Dengan demikian,  penulisan judul yang benar wajib Anda lakukan.

Panduan Serta Contoh Penulisan Judul Karya Ilmiah Yang Benar

Setelah memahami definisi dan fungsi dari sebuah judul, maka Anda perlu mengetahui tata cara bagaimana penulisan judul yang benar. Berikut panduannya:

  • Menggunakan Huruf Kapital

Menuliskan sebuah judul karya ilmiah wajib menggunakan huruf kapital pada tiap awal kata. Bahkan, karya ilmiah seperti skripsi lebih umum menggunakan huruf kapital pada keseluruhan judulnya. 

Namun, ada beberapa hal yang perlu Anda garis bawahi dalam penulisan judul yang sesuai PUEBI[1]. Sesuai dengan Pedoman Penulisan Karya Ilmiah, terbitan IPB, penulisan huruf kapital  berada di setiap awal kata kecuali kata tugas. Kata tugas tersebut meliputi “dan”, “untuk”, “di”, “melalui”, “secara”,”dalam”,”ke”, “berdasarkan” yang posisinya tidak terletak di awal judul. 

BACA JUGA:   Bagaimana Cara Menulis Laporan Hasil Wawancara?

Begini penulisan judul tidak kapital yang benar “Tata Cara dan Contoh Penggunaan Tanda Baca yang Benar”

  • Judul Bukan Kalimat

Perlu Anda mengerti bahwa judul pada karya ilmiah bukan kalimat. Oleh karena itu, dalam penulisannya pun tidak perlu Anda buat sebagaimana menulis sebuah kalimat. 

Contoh  penulisan judul karya ilmiah yang benar misalnya “Pemanfaatan Kunyit Sebagai Obat Herbal Tradisional”

  • Tidak Terlalu Boros Kata

Semakin singkat sebuah judul karya ilmiah, maka akan semakin baik. Judul yang terlalu panjang cenderung tidak menarik dan menyulitkan pembaca menangkap gambaran tulisan. 

Akhir Kata

Demikian contoh penulisan judul karya ilmiah yang benar sesuai standar PUEBI. Semoga Anda lebih memahami, sehingga dapat menyusun judul karya ilmiah dengan tepat tanpa kesalahan.

Tika Widya

Tika Widya C.DMP adalah seorang penulis yang sudah menekuni industri kreatif secara profesional sejak tahun 2018. Ia telah menjadi content writer, copywriter dan creative writer pada lebih dari 914+ proyek penulisan skala nasional dan internasional. Pada tahun 2024, ia berhasil menjadi satu-satunya penulis Indonesia yang masuk daftar Emerging Writer Australia-Asia. Kini, Tika Widya mengajar menulis lewat Tikawidya.com, Tempo Institute dan Kelas Bersama. Ia juga membentuk Komunitas Belajar Nulis yang aktif mengawal 1800+ penulis dari seluruh Indonesia untuk terus berkarya dan menyemarakkan industri literasi nusantara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *