Cara Penulisan Daftar Pustaka dari Jurnal
Kita pasti pernah menggunakan jurnal sebagai sumber referensi. Tapi, tahukah kamu bagaimana cara penulisan daftar pustaka dari jurnal?
Dalam menulis daftar pustaka dari sumber yang berasal dari sebuah artikel jurnal, terdapat beberapa komponen yang perlu kamu cantumkan.
Berikut ini adalah komponen-komponen artikel jurnal yang wajib ada pada penulisan daftar pustaka.
- Nama penulis jurnal
- Tahun terbit jurnal
- Judul artikel jurnal
- Nama Jurnal
- Volume jurnal
- Issue atau nomor jurnal
- Halaman jurnal
Penulisan daftar pustaka yang benar adalah yang mencantumkan komponen-komponen di atas secara lengkap dan sesuai ketentuannya.
Untuk tahu lebih lanjut mengenai ketentuan-ketentuan tiap komponennya, simak penjelasan berikut ini ya!
Nama Penulis Jurnal
Nama penulis adalah hal penting yang wajib kamu cantumkan dalam daftar pustaka sebagai tanda penghormatan atas karyanya.
Penulisan nama penulis dalam artikel jurnal dapat kamu lakukan dengan menuliskan nama belakang dan inisial nama depan. Jangan lupa untuk menggunakan tanda koma (,) di antara nama belakang dan inisial penulis serta tanda titik (.) setelah inisial.
Contohnya seperti berikut:
| Grady, J. S. |
Untuk jurnal dengan dua penulis, kamu bisa mencantumkan nama kedua penulis tersebut seperti ketentuan sebelumnya. Di antara kedua nama penulis jurnal, perlu kamu sisipkan tanda dan (&).
Contohnya seperti berikut:
| Grady, J. S. & Moreno, G. |
Dan untuk jurnal dengan 3 atau lebih penulis, kamu hanya perlu mencantumkan nama belakang penulis pertama yang diikuti “dkk”.
Contohnya seperti berikut:
| Grady, J. S. dkk. |
Baca Juga: Format Umum dan Contoh Penulisan Daftar Pustaka
Tahun Terbit Jurnal
Komponen yang kedua adalah tahun terbit jurnal. Penulisan tahun terbit jurnal ini sama seperti tahun pada umumnya, yaitu menggunakan angka. Dan kamu juga harus menggunakan tanda kurung pada penulisan tahun.
Contohnya seperti berikut:
| Grady, J. S. (2019). |
Judul Artikel Jurnal
Selanjutnya, komponen yang ketiga adalah judul artikel jurnal. Penulisan nama jurnal ditulis tegak.
Contohnya seperti berikut:
| Grady, J. S. (2019). Emotions in Storybooks: A Comparison of Storybooks that Represent Ethnic and Racial Groups in the United States. |
Dalam menulis judul, jangan lupa untuk menyesuaikan huruf kapital sesuai dengan PUEBI, ya!
Nama Jurnal
Setelah menulis judul artikel jurnal, kamu juga perlu menuliskan nama jurnalnya. Berbeda dengan judul artikel, penulisan nama jurnal harus kamu italic.
Contohnya seperti berikut:
| Grady, J. S. (2019). Emotions in Storybooks: A Comparison of Storybooks that Represent Ethnic and Racial Groups in the United States. Psychology of Popular Media Culture, |
Volume, Issue, dan Halaman
Dan yang terakhir, adalah penulisan volume, issue atau nomor, dan halaman jurnal yang kamu gunakan sebagai sumber. Ketiga komponen tersebut dapat langsung kamu tulis menggunakan angka biasa.
Adapun contoh daftar pustaka yang benar yaitu:
| Grady, J. S. (2019). Emotions in Storybooks: A Comparison of Storybooks that Represent Ethnic and Racial Groups in the United States. Psychology of Popular Media Culture, 8(3), 207-217. |
Baca Juga: Cara Penulisan Daftar Pustaka yang Benar dengan ASA Style
Nah, itu dia beberapa ketentuan cara penulisan daftar pustaka dari jurnal. Sekarang, pastinya sudah tidak bingung lagi dalam menulis daftar pustaka, kan?
