Saat ini, bisnis di bidang fashion semakin berkembang. Banyak orang yang tertarik untuk memulai berjualan baju. Tapi kamu tahu tidak sih, contoh copywriting jualan baju yang cocok kamu gunakan agar bisnis kamu dapat bersaing dengan yang lain?
Memangnya berjualan baju juga perlu copywriting? Jelas perlu, dong! Untuk menjalankan bisnis di zaman now, kamu membutuhkan teknik pemasaran yang lebih inovatif. Contohnya yaitu dengan melakukan copywriting.
Copywriting merupakan teknik menulis teks pemasaran dengan tujuan menarik perhatian konsumen agar melakukan goals yang ingin kamu capai.
Dalam memasarkan bisnis baju, tentunya goals yang ingin kamu capai adalah agar konsumen membeli produk. Oleh karena itu, jenis copywriting yang cocok adalah marketing copywriting.
Berikut adalah beberapa contoh copywriting jualan baju yang dapat kamu terapkan untuk mengembangkan bisnis bajumu!
Menggunakan Trik Psikologi Harga
Kamu pasti sering menemukan trik psikologi harga dalam berbagai iklan. Psikologi harga adalah trik menarik perhatian konsumen dengan menggunakan kata-kata seputar harga. Berikut beberapa pilihan kata yang dapat kamu gunakan.
- Promo
- Diskon
- Sale
- Special Price
- Best Seller
- Flash Sale
- Murah
- Potongan
- Harga Miring
Contoh copywriting jualan baju dengan trik psikologi harga yaitu:
“Diskon besar-besaran untuk semua koleksi kaos pria! Buruan order sebelum kehabisan!”
Menggunakan Angka
Selain psikologi harga, kamu juga dapat menarik perhatian konsumen dengan menggunakan angka dalam copywriting jualan baju mu. Penggunaan angka membuat copywriting buatanmu jadi singkat dan jelas, sehingga lebih mudah dibaca.
Hal ini cocok untuk promosi produk di instagram dan media sosial lainnya. Beberapa contoh copywriting Instagram yaitu:
“Beli 2 pashmina, gratis 1 ciput rajut!”
Menyebutkan Keterangan Waktu
Selanjutnya, kamu bisa menyertakan keterangan waktu dalam copywriting buatanmu. Hal ini bertujuan untuk menimbulkan rasa urgen dalam diri konsumen.
Contohnya adalah “Nikmati sale up to 50% cuma sampai minggu depan!”
Dengan kalimat tersebut, konsumen akan merasa tertarik untuk membeli, karena kesempatan mendapatkan diskon hanya sampai periode tertentu.
Menjelaskan Kualitas dan Kelebihan Produk
Untuk mempromosikan barang yang kamu jual, kamu harus memahami apa keunggulan dan kelebihannya terlebih dahulu. Kelebihan ini dapat menjadi poin plus yang dapat kamu jelaskan dalam copywriting.
Salah satu contohnya yaitu “Selimut lembut yang terbuat dari serat wol berkualitas ini dapat menghangatkanmu pada cuaca dingin!”
Nah, sekarang kamu sudah paham kan bagaimana cara menulis copywriting yang tepat melalui beberapa tips dan contoh copywriting jualan baju tersebut? Yuk, coba langsung terapkan!